Please enter keywords
Kartu Pra kerja Bantu Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat
Kominfo Newsroom | GPRTV
Satu dekade pemerintahan Presiden Joko Widodo, Indonesia mengalami perubahan positif di berbagai sektor, hilirisasi di sektor mineral, digitalisasi di sektor telekomunikasi dan kesehatan, pembangunan ragam infrastruktur yang meningkatkan citra Indonesia di negara lain, kemudahan investasi, dan lain sebagainya.
Dalam situasi turbulensi global yang serba tidak pasti, pemerintah selalu berupaya mengambil langkah terukur agar kebijakan yang diputuskan berpihak pada masyarakat. Terlebih saat dan setelah pandemi Covid-19.
Masa di mana banyak perusahaan tutup dan mengurangi tenaga kerja, pemerintah hadir di tengah masyarakat memberikan perlindungan pekerja formal dan informal yang terdampak langsung Covid-19 dengan program Kartu Prakerja.
Pelaksaan dan penyesuaian fokus dari program Kartu Prakerja sebagaiman Instruksi Presiden No. 4 tahun 2020 tentang Re-focusing kegiatan, realokasi anggaran, dan pengadaan barang da jasa untuk percepatan penanganan Covid-19.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, program kartu prakerja telah menunjukkan hasil yang signifikan dalam meningkatkan keterampilan dan daya saing tenaga kerja di Indonesia.
Dengan lebih dari 18,9 juta penerima manfaat, yang menerima besaran bantuan pelatihan dan insentif masing-masing peserta sebesar Rp3.550.000 dalam berbagai ekosistem prakerja.
Airlangga menilai, Kartu Prakerja tidak hanya membantu generasi muda, tetapi juga penyandang disabilitas, keluarga kurang mampu hingga masyarakat daerah 3T. Keberhasilan ini pun mampu menarik perhatian negara-negara seperti Kamboja, Thailand, Maroko, dan Sarawak di Malaysia.
There are no reviews yet.